Jalan Allah SWT itu indah (3)

Setelah menempuh perjalan 1 jam-man, akhirnya kita sampai di pos pertama. Selanjutnya kami agak ribut ketika mencari bagasi masing-masing dan dimasukan ke mobil-mobil kecil yang selanjutnya akan dibawa ke pemondokan. Allhamdulillah ... berjalan lancar, dalam posisi kehausan masyarakat makkah membagi-bagikan makanan berubah 1 botol air mineral dan 1 buah roti...subhanallah...memang makkah negeri yang penuh berkah.



Selanjutnya ada pengumuman dari pimpinan rombongan, bahwa kita sarapan dahulu sebelum melaksanakan umroh. Akhirnya terisi juga perut ini dengan nasi + telor balado + bihun dan sambel. Selesai sarapan, ambil air wudhu dan bertahap berangkat melaksanakan umroh dengan menggunakan mobil. Tidak berapa lama sampailah di Masjidil Haram, subhanallah.... dengan dikomandani Bapak H. Wahid Hasyim kita menuju ke dalam masjidil haram, dalam perjalanan kita berhenti sebentar minum air zam-zam, Allhamdulillah seger sekali.

Setelah minum air zam-zam kami menuju kabah, tidak berapa lama terlihatlah yang namanya Ka'bah, subhanallah....terima kasih ya Allah akhirnya aku sampai juga ke tanah suciMu dan melihat Ka'bah dengan mata kepalaku sendiri tidak lewat TV, gambar-gambar dalam pajangan rumah atau diatas sajadah. Subhanallah inilah Ka'bah yang menjadi Qiblat untuk semua kaum muslimin diseluruh penjuru dunia dalam menunaikan sholat lima waktu maupun sholat-sholat sunnah lainnya. Kami pandang terus Ka'bah sambil mengucapkan doa :

"Ya Allah tambahkanlah kemuliaan, keagungan, kehormatan dan wibawa pada Bait (Ka'bah) ini. Dan tambahkanlah pula pada orang-orang yang memuliakan, mengagungkan, menghormatinya diantara mereka yang berhaji atau yang berumroh dengan kemuliaan, keagungan, kehormatan dan kebaikan, Amin".

Teman-teman jamaah ada yang menangis histeris meluapkan emosional/kegembiraannya ketika melihat Ka'bah ini.

Setelah selesai berdo'a, kami turun mendekati Ka'bah dan melakukan Tawaf dimulai dari rukun hajar aswad 7 kali putaran.