INTRODUCE
My name HARIANTO from East Java, Madiun city and Demangan Villages

Selasa, 21 April 2009

Korban Puting Beliung di Jakarta


Jakarta - Hujan deras disertai angin puting beliung melahirkan kekacauan di Ibukota Jakarta. Sejumlah pohon tumbang, atap beterbangan, bahkan kantor-kantor pemerintah di Ring I juga jadi korban.Sejumlah pembaca detikcom lewat fasilitas Info Anda melaporkan kondisi di sekitar mereka terkait fenomena alam menjelang jam pulang kantor ini, Selasa (21/4/2009):

"Angin puting beliung yang cukup dashyat telah menerjang di sepanjang Jalan Letjen Soeprapto. Beberapa benda menjadi korban kerusakan. Arus kendaraan di sepanjang jalan tersebut sempat tersendat. Belum terdeteksi berapa nilai kerugian akibat peristiwa terjangan angin puting beliung tersebut. Namun saat ini cuaca di sepanjang Jalan Letjen Soeprapto sudah pulih normal kembali," tulis Chandra Gultom.

"Pohon tumbang di Jalan Batu Gambir menimpa sebuah kantor dan dua buah mobil tertimpa tembok yang ambruk di lokasi yang sama," ujar Agus."Persis depan kantor polisi Pancoran arah ke Pasar Minggu maupun arah ke Manggarai banjir setinggi lutut orang dewasa ditambah lagi taksi warna kuning mogok sehingga perempatan Pancoran macet total," ujar Mukhson.

"Terjadi badai di Lapangan Banteng. Angin dan hujan kencang sekali sampai menimbulkan kerusakan atap gedung di Departemen Keuangan. Macet total di dr.Wahidin. Pukul 15.58 WIB badai sudah berhenti," ujar Herry."Sebuah pohon tumbang di Jl Wahidin (depan Kantor Departemen Keuangan), lalu lintas dari arah Senen dan dari arah Hotel Borobudur macet," ujar Nuky.

"Beberapa rumah di Jl Tembau 3 Pejaten Timur, Jaksel, gentingnya berterbangan dilanda angin kencang sekitar pukul 15.30 sore ini," ujar Poyin."Cempaka Putih baru digenangi air sekitar 15 cm. Banyak pohon tumbang. Beberapa warga banyak yang genteng rumahnya terbang. Sekarang para warga sedang mencoba membersihkan pohon-pohon yang tumbang," tulis Devitta.(nrl/gah)


Saksi Mata

Aku dan temen-temen sejak awal hujan mulai melihat tanda-tanda angin bertiup tidak seperti biasanya. Belum lama berkomentar tiba-tiba angin bertiup sangat kencang, dari ruangan kita melihat pohon tumbang, atap kantor sebelah berterbangan, seremmm..... was-was..... seisi dalam ruangan temen-temen melafalkan takbir dan istighfar.....

Senin, 20 April 2009

Arti Foto dalam Fesbook


FOTO BARENG PASANGAN (CLOSE UP)
“Dilarang ngajak kenalan, kecuali kalo merasa diri lebih keren dari yang ini.”

FOTO BARENG PASANGAN DI LUAR NEGERI
(berlatar belakang menara Eifel, air terjun Niagara, Pagoda dll)
”Dilarang ngajak kenalan, kecuali kalo merasa diri lebih keren dan lebih mapan dari yang ini.”

FOTO BARENG PASANGAN DAN ANAK DI LUAR NEGERI
”Dilarang ngajak kenalan, kecuali kalo merasa diri lebih keren dan lebih mapan dari yang ini plus mampu ngempanin anak gue”

FOTO SENDIRIAN, DI TEMPAT WISATA DALAM NEGERI
(Borobudur, Taman Mini, Dufan, Pantai Kuta dll)
”Gue mah anaknya irit! Diajak ke Sarangan juga nyengir!”

FOTO BARENG TEMEN
”Paling enggak GUE PUNYA temen yang keren”

FOTO BARENG BINATANG PELIHARAAN
”Paling enggak gue lebih keren dari peliharaan gue…”

FOTO BAYI (ANAKNYA ASLI)
“Pura-pura sayang anak, kalau pasang foto dirinya takut dimarahin suami/bini: “Emang mau nyari yang baru di Fesbuk”

FOTO BAYI (ADIK, KEPONAKAN, ANAK TETANGGA)
Pengen cepet-cepet kawin

FOTO BINATANG PELIHARAANNYA DOANG
”Paling enggak PELIHARAAN gue KEREN kan…”

FOTO BARENG MOBIL
”Paling enggak lo nggak bakalan jalan kaki dah..!”

FOTO JADUL/JAMAN MUDA
”Paling enggak DULU gue sempet rada keren n funky loh.”

FOTO BARENG PASANGAN, POSE MESRA/BERPELUKAN
”Gila, ni orang nempel mulu! Ngga nyadar gue udah bosen!”

FOTO DI DEPAN RUMAH, BUSANA CASUAL
”Majikan gue sering pergi kok… aman!”

FOTO KARTUN/ARTIS/ LOGO
”Dont judge a book by it’s cover…jangan hanya lihat tampang gue!”

FOTO SENDIRIAN, CLOSE-UP
”Gile, gue keren ya? CK.. CK... CK”

FOTO SENDIRIAN, CLOSE-UP, PAKE EFEK BLUR/ENGRAVE
”SEANDAINYA ngga jerawatan/beruntusa n/panuan/ bopengan, gila, gue
keren BANGET ya? ck ck ck!”

Selasa, 14 April 2009

Pengorbanan sebuah kesenangan

Sebagai penggemar tontonan MotoGP tentunya sesibuk atau se-ngantuk apapun diusahain untuk melihat tontonan tersebut. Duel perdana para raider taon ini adalah di sirkuit Losai Qatar, dan tayangan di stasiun trans seven waktu Indonesia mulai pukul 01.00 WIB. Bisa dibayangkan yang tiap hari biasa tidur jam cukup kita harus rela mengurangi waktu tidur hanya demi sebuah kesenangan.

Sayang pengorbanan pada kali ini extra karena yang rencananya duel para raider motoGP pada tanggal 12 April dini hari ternyata butuh pengorbanan tambahan dikarenakan karena hujan di sirkuit Losail Qatar ditunda besok hari.

Kamis, 02 April 2009

Tragedi Situ Gintung Dosa Siapa?



Liputan6.com, Tangerang:
Jumat, 27 Maret 2009. Pagi masih buta. Bencana itu datang serta-merta. Tanggul Situ Gintung, Cireundeu, Tangerang, Banten, bobol. Dua juta meter kubik air di situ warisan Belanda ini tumpah. Deras. Menerjang permukiman warga. Air yang bergemuruh, menghempas, dan menghancurkan rumah-rumah warga merendam areal seluas 10 hektare di bawahnya.

Saat kejadian, kebanyakan warga sedang tertidur lelap. Merekalah yang akhirnya menjadi korban. Seratus orang tewas dan 100 lainnya hilang hingga kini. Tangis dan derai air mata mengalir deras di Situ Gintung.

Menurut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane, Pitoyo Subandrio, jebolnya tanggul situ gintung dipicu faktor alam. Saat itu volume air lebih dari 2,1 juta meter kubik melampaui kapasitas maksimal waduk Situ Gintung. Penyebabnya curah hujan yang terus menerus sepanjang hari itu. Alhasil, air meluap dan tumpah dari atas tanggul.

Namun, banyak pihak menuding bencana ini disebabkan kelalaian pemerintah memantau kelaikan tanggul. Bahkan, ahli hidrologi dari BPPT, Sutopo Purwo Nugroho, menemukan adanya kerusakan tanggul sejak Desember 2008.

Situ Gintung adalah danau buatan yang dibangun pemerintah Hindia Belanda sebagai wilayah konservasi air. Manfaatnya, menjaga ketersediaan air, terutama saat musim kemarau bagi warga Tangerang, Banten dan Jakarta. Belakangan, Situ Gintung bahkan jadi salah satu lokasi wisata andalan.

Pascajebolnya tanggul, banyak warga yang trauma. Sebagian dari mereka meminta relokasi atau pemindahan tempat tinggalnya. Apalagi, 70 persen warga ternyata mengantongi sertifikat tanah. Pemerintah berencana menata kembali kawasan di sekitar situ gintung. Termasuk membangun secara permanen kembali tanggul yang jebol.

Bukan hanya penataan kembali Situ Gintung, pemerintah juga harus serius memperhatikan dan menjaga kawasan situ-situ lainnya. Di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi jumlah situ dan danau mencapai 200 buah. Penulusan tim Sigi menemukan banyak dari situ telah beralih fungsi. Mulai menjadi tempat sampah, jalan raya, bahkan menjadi perumahan. Untuk selengkapnya, saksikan video Sigi Sigi 30 Menit edisi 1 April 2009.(BOG/Tim Sigi)

Rabu, 01 April 2009

Pilihan partaiku...

Setelah berfikir matang-matang, insyaAlloh ada 2 pilihan partai yang kupilih. Demokrat masih jadi pilihanku dan satunya lagi adalah PKS.

DEMOKRAT ?????...........

terbukti di bawah kepemimpinan SBY yang asalnya dari Demokrat bangsa ini mulai mendapat perhatian lagi dari dunia. koruptor di negri ini mulai agak "was-was" untuk melakukan aksinya.

PKS ????....

terbukti caleg-calegnya yang duduk di Dewan adalah bersih dan tidak suka disuap, dibanding dengan caleg-caleg lainnya suka korupsi berjamaah.....

rencana Alloh itu Indah

sWeeT MeMorY...... "NostalGia SMA"